0

Lagi lagi kehadiranku bersama asmara membuat keresahan. aku memang tidak piawai dalam urusan asmara.
untuk kesekian kalinya, dipertegas, aku hanya bisa menilai ,tapi kurang beruntung dalam memiliki.

maafkan ucapan saya.

*ladang imajiner, sembab

Posting Komentar

 
Top